Keamanan laut di Indonesia merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Dengan posisi geografis yang strategis, Indonesia memiliki perairan yang luas dan rawan terhadap berbagai tantangan keamanan. Tantangan ini bisa berasal dari berbagai aspek, seperti kejahatan transnasional, illegal fishing, terorisme, dan masih banyak lagi.
Menurut Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, “Keamanan laut adalah satu dari tiga aspek dalam pertahanan negara, selain darat dan udara. Oleh karena itu, kita harus memahami betul tantangan yang dihadapi dan upaya-upaya yang harus dilakukan untuk menanggulanginya.”
Salah satu tantangan utama dalam keamanan laut di Indonesia adalah illegal fishing. Diperkirakan kerugian akibat illegal fishing mencapai miliaran rupiah setiap tahunnya. Hal ini tidak hanya merugikan perekonomian negara, tetapi juga mengancam keberlanjutan sumber daya laut Indonesia.
Menurut Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Mas Achmad Santosa, “Upaya penanggulangan illegal fishing memerlukan kerja sama lintas sektor dan lintas negara. Kita harus bekerja sama dengan negara-negara lain untuk memantau dan menindak pelaku illegal fishing.”
Tidak hanya illegal fishing, keamanan laut di Indonesia juga dihadapkan pada tantangan terorisme. Kehadiran kelompok teroris di wilayah perairan Indonesia menjadi ancaman serius yang harus diwaspadai. Untuk itu, peningkatan kerjasama antarinstansi dan pemantauan yang intensif menjadi kunci dalam menanggulangi ancaman ini.
Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Laksamana Muda TNI Aan Kurnia, menekankan pentingnya kerja sama antarinstansi dalam mengamankan perairan Indonesia. “Kita harus bersinergi dengan TNI, Polri, dan instansi terkait lainnya untuk menjaga keamanan laut Indonesia. Tanpa kerja sama yang baik, sulit untuk menanggulangi berbagai tantangan keamanan laut yang ada.”
Dalam menghadapi tantangan keamanan laut di Indonesia, kesadaran dan partisipasi masyarakat juga sangat diperlukan. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang keamanan laut, masyarakat dapat ikut berperan aktif dalam melindungi perairan Indonesia dari berbagai ancaman.
Sebagaimana disampaikan oleh Direktur Eksekutif Indonesian Center for Law of the Sea (ICLOS) Hikmahanto Juwana, “Masyarakat sebagai pemilik kedaulatan laut perlu terlibat dalam upaya menjaga keamanan laut. Melalui kesadaran akan pentingnya keamanan laut, masyarakat dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia.”
Dengan kesadaran yang tinggi, kerja sama lintas sektor dan lintas negara, serta partisipasi aktif masyarakat, diharapkan keamanan laut di Indonesia dapat terjaga dengan baik. Tantangan yang ada dapat diatasi, dan perairan Indonesia tetap aman dan sejahtera bagi seluruh rakyat Indonesia.